Beligat.com, MUSIRAWAS – Luapan Sungai Bal di Desa Pasenan Kecamatan Stl Ulu Terawas akibat intensitas hujan yang tinggi, Kamis (27/5), sedikitnya merendam 300 rumah penduduk desa setempat. Bahkan data dari Pusdalops-PB BPBD menyebutkan, dua rumah diantaranya hanyut dibawa derasnya luapan arus sungai.
“Selain merendam ratusan rumah, sejumlah fasilitas sosial juga ikut terendam. Yakni dua tempat ibadah dan satu sekolah. Bahkan dua rumah warga hanyut terseret arus,” ungkap Kepala Pos Unit Siaga Basarnas Mura, Wahit Ivan Afrianto, Kamis (27/05/21).
ia mengaku, pihaknya bersama instansi terkait bahu membahu melakukan upaya penanganan korban terdampak banjir. Diantaranya Seksi Kedaruratan dan Logistik, Kodim 0406 Musi Rawas, Polres Musi Rawas, Unit Siaga SAR Musi Rawas Kantor Pencarian dan Pertolongan Palembang, Pihak Kecamatan, Pemdes setempat.
“Kami melaksanakan peninjauan, kaji cepat, pendataan, koordinasi, assessment serta evakuasi penduduk terdampak banjir di Desa Pasenan. Update sore ini, ketinggian air mengalami penyusutan. Ketinggian TMA saat ini sekitar satu meter,” sebut dia.
Ia menambahkan, saat ini TRC BPBD Musi Rawas akan mempersiapkan tenda pengungsian untuk dipasang di Desa Pasenan. Disiapkan pula sejumlah kebutuhan mendesak terutama air bersih, makanan slap saji, pakaian, selimut, alas untuk lantai tenda, dapur umum dan kebutuhan penunjang lainnya
“Saat ini air sungai mulai turun menuju Kelurahan Terawas dan terus dipantau oleh tim di lapangan,” pungkas dia. (akew/dkj)
