LUBUKLINGGAU, Beligat.com – Sebanyak 608 petugas pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) dilantik, Senin (25/3). Pelantikan dilaksanakan di ballroom hotel smart di Kelurahan Jawa Kanan SS Kecamatan Lubuklinggau Timur 2.
Pantauan wartawan, pelantikan tersebut turut dihadiri walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe yang diwakili Sekretaris daerah H A Rahman Sani. Komisioner Bawaslu provinsi sumatera selatan divisi hukum data dan informasi, Junaidi. Ketua Bawaslu Lubuklinggau Mursyidi. Anggota Bawaslu Lubuklinggau Mirwan.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lubuklinggau, Mursydi mengatakan, setelah 608 petugas PTPS se Kota Lubuklinggau, dinyatakan lulus k3marin, maka pelantikan digelar secara serentak.
“Setelah melalui beberapa tahapan proses prekrutan PTPS, alhamdulillah 608 PTPS sudah dilantik. Selamat datang, selamat menjadi bagian dari keluarga besar Bawaslu,” ungkap Ketua Bawaslu Lubuklinggau, Mursyidi saat menyampaikan kata sambutannya, Senin (25/3).
Dikatakannya, setelah dilantik ini, PTPS resmi bekerja diwilayah tugasnya masing masing. Masa tugas PTPS ini yakni 1 bulan penuh. Atau 23 hari sebelum hari H dan 7 hari sesudah hari H pemilu yang jatuh pada 17 April mendatang.
“PTPS merupakan ujung tanduk pengawasan. Saya minta PTPS bisa bekerja profesional dan aktif demi menciptakan pemilu yang aman dan damai,” tegasnya.
Masih kata Mursydi, ia berharap petugas pengawas TPS dan Panwascam dapat berkoordiansi dengan Panitia pengawas Pemilu agar Pemilu Tahun 2019 di Lubuklinggau berjalan dengan lancar.
“Pengawas TPS merupakan pintu gerbang yang menjadi tulang punggung dan kesuksesan kinerja Pengawas Pemilu, semoga dapat bekerja dan menjadi pengawas pemilu yang jujur dan bertanggung jawab,” terangnya.
Sementara itu, sambutan Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe yang disampaikan Sekda, H A Rahman Sani mengucapkan selamat kepada PTPS yang telah dilantik.
“Semoga pemilu 2019 ini bisa menjalankan tugas sehingga pemilu berjalan lancar dan aman sesuai harapan kita bersama,”harapnya.
Masih kata Sekda , pelantikan ini merupakan rangkaian persiapan tahapan dalam pemilu dan menandai diterimanya mandat dalam melakukan pengawasan. PTPS dituntut berintegritas dan tangguh dalam menjalani tugas.
Ptps garda terdepan dalam mengawasi paling vital saat pemilihan. Tugas ini sangat berat tapi walaupun berat kalau kerjakan secara ikhlas dan tanggung jawab tugas tersebut dapat dilaksanakan .
“Saya berpesan agar dapat memahami tugas dan kewenangan sebagai ptps. Karena pengawas menentukan nasib seseorang, oleh karena itu , diharapkan ptps dapat memahami segala aturan dalam pengawasan,”ujar Sekda.
Lanjut Sekda , dirinya yakin PTPS memiliki integritas tinggi dan dapat melaksanakan tugas dengan. Serta jangan jadikan tugas ini sebagai tugas sampingan. Karena pemilu tahun ini sungguh luar biasa pemilunya dilaksanakan secara serentak dan ada 5 surat suara yang mesti dipilih.
Hal senada diungkapkan, Sambutan Anggota Bawaslu Provinsi Sumsel, Junaidi juga mengucapkan selamat bergabung sebagai Bawaslu keluarga besar Bawaslu Lubuklinggau.
Lanjutnya, hari ini (Denin 25/3) hampir satu juta orang ptps dilantik secara serentak di Indonesia. Tugas ini berat. Dan anda adalah ujung rltombakbdan perpanjangan tangan dalam mengawasi .
“Pemilu kita sangat kompleks , dilaksanakan selama satu hari , namun persiapan. Sudah dilaksanakan berbulan bulan,” imbuhnya
Dijelaskanya, Pemilu ini kompleks karena ada 5 jenis surat suara . Yang mana sebelumnya hanya ada 4 surat suara . .anda adalah petugas paling bawah. Ptps sudah betugas pada hari ini sejak setelah dilantik dan mulai melaksanakan pengawasan di lingkungan sekitar rumah anda. Kemudian memastikan tim kampanye tidak melaksanakan money politik . Ketiga memastikan C6 (undangan pemilih) dibagikan bersama KPPS. Kemudian Pastikan Tgl 16 TPS sudah ada. Keempat tgl 17 April mesti bangun pagi dan datang sebelum kpps.
“Kita harus pastikan KPPS kelompok penyelenggara sesuai dengan identitas atau SK. Setelah itu, Pastikan. Semua saksi yang hadir disertai dengan mandat . Berhak kelurahan kalau tidak memiliki mandat,” tegasnya.
Selain itu perlu dipastikan juga saksinya, karena tidak boleh membawa logo partai. Lalu pastikan siapa pemilih dan yang tidak memilih. Dan pemeliharaan terdaftar di DPT atau DPTB ,dan orang2 disekitar itu yang memiliki KTP . Dan ptps juga harus paham syarat suara sah dan tidak sah. Lalu pastikan jam 12.00 tidak ada lagi yang memilih .tepatnya pukul 13.00 semua proses pemungutan telah ditutup. Febri Habibi Asril