LUBUKLINGGAU, Beligatupdate.com – Sebanyak 675,6 gram sabu golongan kelas satu sebagai barang bukti (BB) hasil tangkapan satuan narkoba Polres Lubuklinggau sejak sebulan terakhir yang diamankan dari enam orang tersangka. Keenam tersangka tersebut sudah menjalani proses persidangan dan penahanan.
Pemusnahan BB dilakukan dengan cara diblender kemarin (19/6). Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe usai menjadi Irup gelar pasukan operasi ramadaniya 2017 dihalaman Mapolres Lubuklinggau ikut serta memusnahkan sabu tersebut.
Didampingi Kapolres Lubuklinggau, AKBP Hajat Mabrur Bujangga, Kepala BNN Lubuklinggau, AKBP Edi Nugroho, Ketua DPRD Lubuklinggau, Rodi Wijaya dan Kasat Narkoba, AKP A Fauzi.
“Ini dimusnahkannya dengan diblender yang dilarutkan kedalam air,” celetuk Nanan memulai proses pemusnahan sabu dengan di blender.
Selain itu, kemarin dilakukan pemusnahan sebanyak satu juta petasan hasil razia yang dilakukan Polres dan Polsek selama bulan Ramadhan. Barang bukti (BB) petasan tersebut dimusnahkan dengan cara dimasukan kedalam gentong, selanjutnya direndam di air.
Termasuk juga kemarin, dilakukan pemusnahan ratusan botol minuman keras berbagai merek dengan cara dipecahkan, dilempar ke dalam mobil truk yang telah disediakan.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Hajat Mabrur Bujangga mengatakan BB yang dimusnahkan tersebut merupakan hasil giat yang dilakukan sebelum dan saat bulan suci ramadan. Itu dilakukan pihaknya dalam rangka menciptakan kamtibmas agar aman dan nyaman.
Hajat mengaku, peredaran miras di Lubuklinggau sudah sangat jauh menurun jika dibanding dengan sebelumnya. Terbukti saat ini, hasil razia anggota, temuan miras jauh alami penurunan.
“Diawal saya komitmen untuk mempressure minuman keras ini. Hasilnya sekarang jauh menurun,” pungkasnya.(Red)