banner 728x250

Aktivis Pecinta Alam “Sapu” Sampah di Yos Sudarso

Lubuklinggau, Beligat.com – Tepat tanggal 15 September 2018 seluruh dunia memperingati “World Cleanup Day” hari bersih sedunia, yang merupakan bentuk kepedulian pada lingkungan.

150 Negara, 34 Provinsi diseluruh Indonesia, kurang lebih dari 13 Juta Relawan yang peduli akan lingkungan melakukan aksi bersih termasuk di Kota Lubuklinggau sejumlah Pemuda-pemudi Komunitas Pencinta Alam ikut serta dalam aksi tersebut, Sabtu, (15/09/2018).

Aksi “Long March” dengan memunguti sampah yang berserakan mulai dari exs kompi 406 Kota Lubuklinggau menyusuri jalan di beberapa wilayah Kota Lubuklinggau.

Krisdiyanto (18), peserta dari aksi menerangkan bahwa aksi ini murni merupakan bentuk partisipasi dan kepedulian khususnya warga Kota Lubuklinggau untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar.

“Selain memungut Sampah kami juga mengsosialisai kepada masyarakat, agar perduli terhadap Lingkungan,”katanya.

Selanjutnya Krisdiyanto menambahkan dalam aksi ini menghasilkan sampah sebanyak 476 kg.

“Dan sampah-sampah tersebut langsung dimasukan ke mobil bak sampah milik Dinas Lingkungan Hidup Kota Lubuklinggau,”ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Lubuklinggau Herdrawan mengatakan pemerintah Kota Lubuklinggau sangat setuju dan apresiasi dengan kegiatan fositif seperti ini, kegiatan ini seharusnya dapat dijadikan contoh kepada masyarakat agar lebih peduli akan kebersihan dan menempatkan sampah pada tempatnya.

“Saya rasa apabila seluruh warga Lubuklinggau mempunyai rasa simpatis seperti yang dilakukan pemuda-pemudi hari ini saya yakin kota Lubuklinggau akan cemerlang bebas dari sampah,”tutupnya*Febri HA

error: Maaf Di Kunci