Kurun Waktu 3 Tahun, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Meningkat Signifikan
LUBUKLINGGAU, Beligatupdate.comĀ – Upaya Pemerintah Kota Lubuklinggau dalam menekan angka pengangguran di Kota Lubuklinggau patut diberikan apresiasi.
Hal ini bukan tanpa alasan. Pasalnya, berdasarkan Laporan Data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Selatan, antara kurun waktu 2014 ke tahun 2017 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) meningkat disebabkan semakin banyaknya masyarakat yang masuk Angkatan Kerja sehingga menurunnya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kota Lubuklinggau.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Lubuklinggau, Drs. Purnomo Mp.d kepada awak media menyampaikan bahwa jika dilihat dari Laporan Data BPS Provinsi Sumsel tersebut terjadi peningkatan masyarakat yang bekerja selama Agustus 2015 sampai dengan Agustus 2017. Hal ini disebabkan, terdapat tiga lapangan usaha yang membuat peningkatan penyerapan penduduk yang bekerja.
“Yaitu pada sektor perdagangan, penyediaan makan minum dan akomodasi, maupun sektor jasa kemasyarakatan dan sektor industri,”jelasnya, Jum’at (05/01).
Dengan adanya tiga sektor tersebut, lanjut Purnomo, berdampak pada menurunnya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) dari 12.31% menjadi 4.00% dengan mayoritas pengangguran berusia 24 tahun ini bukan merupakan kepala rumah tangga dan baru tamat sekolah.
Data yang pihaknya rangkum berdasarkan Indikator untuk TPAK, tahun 2012 (65.13), tahun 2013 (63.79), tahun 2014 (63.39), tahun 2015 (61.08) dan tahun 2017 (69.10). Sedangkan untuk TPT, pada tahun 2012 (6.85), tahun 2013 (7.17), tahun 2014 (6.80), tahun 2015 (12.31), dan tahun 2017(4.00) yang disertai analisis singkat tentang fenomena yang terjadi.
“Alhamdulilah pencapaian ini merupakan satu hasil yang, saya rasa lumayan ada pengurangan pengaguran di Kota kita ini. Data yang kita punya bukan kita yang mengeluarkan tapi ada badan yang mengeluarkannya yaitu Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumsel,”pungkasnya. (Akew)