Musirawas, Beligat.com – Amir Hamzah ikut meramaikan bursa pencalonan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Musi Rawas (Mura) perode 2020-2025. Majunya Amir Hamzah ini berdasarkan pengalaman dirinya, yang sudah 33 tahun mengabdi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Saya merasa terpanggil untuk melayani masyarakat Musirawas lebih luas lagi kedepan,” katanya.
Keseriusan Amir Hamzah dalam pencalonan tersebut tidak diragukan, didampingi anaknya, Hendra, sekitar pukul 16.30 wib dirinya menyambangi kantor sekretariat DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Musi Rawas, di jalan Poros, RT.01, Kelurahan Pasar Muara Beliti, Kecamatan Muara Beliti, kabupaten Musi Rawas, untuk mengambil formulir pendaftaran. Rabu, (13/11).
Bahkan, besok pada hari Kamis, dirinya berencana untuk ke sekretariat partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk mengambil formulir pendaftaran.
Kedatangan Amir Hamzah yang mengenakan kopiah diatas kepala dan berpakaian safari ke DPC PAN ini diterima langsung oleh Wahyu Sumadi, ketua DPD PAN Musi Rawas.
Dalam kesempatan itu, Amir Hamzah memaparkan pengalamannya selama 33 tahun mengabdi sebagai PNS.
“Selama 33 tahun saya sudah menjabat sebagai Lurah, Sekretaris Camat, Camat, di sana saya terjun langsung ketengah-tengah masyarakat. Berdasarkan pengalaman itu, saya mengambil formulir dan berminat ikut pencalonan bupati dan wakli bupati,” paparnya.
Sementara itu, Wahyu Sumadi menerangkan, jika sejauh ini sudah ada 12 calon yang sudah mengambil formulir diantaranya, 7 bakal calon bupati dan 5 bakal calon wakil bupati, penutupan pengambilan formulir tanggal 30 Nopember dan batas akhir pengembalian formulir tanggal 7 Desember 2019.
Dikatakan, mekanisme mengadakan pembukaan penjaringan Pilkada 2020 berdasarkan intruksi DPP PAN, setelah proses ini selesai dan batas waktu pengembalian formulir, semua berkas pengembalian formulir akan di verifikasi ditingkat DPD, setelah itu akan diserahkan ke tingkat DPW dan DPW Memverifikasi ke tataran pusat yaitu DPP Pusat.
“Kami hanya memverifikasi atau merekomendasi dari DPD siapa saja nantinya yang layak untuk kami usung,” ungkapnya.
Lanjut dia, yang bakal diusung tidak terbatas, namun pihaknya mau melihat dahulu apa saja visi misi bakal calon.
“Kita berharap bakal calon yang diusungnya nanti benar-benar calon yang menjadi kriteria kebutuhan masyarakat, dan bisa menjalankan program sesuai kebutuhan masyarakat,” pungkasnya.*DekMo
