Beligat.com, Musi Rawas- Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud mengukuhkan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Musi Rawas dan Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Musi Rawas Periode 2022-2027 bertempat di Auditorium Pemkab Musi Rawas, Selasa (31/10/2023).
Turut hadir, Kapolres Mura/mewakili, Dandim 0406/mewakili, Ketua PW Muhammadiyah Sumsel , Kakankemenag Mura, Ketua MUI Mura , Ketua muhammadiyah Lubuklinggau, Rektor ITMS Mura, PCNU Mura, Ketua LPTQ Mura, Kepala Bank Sumsel Babel, Wakil Ketua Cendikiawan Muslim LLg, Ketua GP Ansor, Ketua Kokam, Ketua Lazismu dan ratusan anggota Muhammadiyah serta tamu undangan.
Dalam sambutannya, Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud mengucapkan selamat atas dikukuhkannya Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Musi Rawas periode 2022-2027. “Semoga para pengurus bisa mengemban amanah dengan penuh tanggung jawab, saya berharap pada organisasi besar Muhammadiyah dapat terus bersinergi dan berkolaborasi untuk mewujudkan Musi Rawas mantap maju Mandiri bermartabat”, ucap Bupati.
Organisasi Muhammadiyah telah banyak berjasa memberikan kontribusi nyata kepada Negara Indonesia bahkan sejarah telah membuktikan bahwa keberadaan organisasi Muhammadiyah telah dirasakan manfaatnya bagi bangsa Indonesia sejak sebelum merdeka, berpengalaman untuk membentuk potensi sumber daya manusia yang berkualitas.
Hj. Ratna Machmud berharap kepada pimpinan Muhammadiyah Kabupaten Musi Rawas dapat terus meningkatkan kontribusinya untuk membangun Musi Rawas khususnya dalam meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan ekonomi kerakyatan.
Didalam acara ini, selain mengukuhkan pengurus Muhammadiyah Kabupaten Musi Rawas, Bupati pun memberikan dana hibah kepada Muhammadiyah Kabupaten Musi Rawas sebesar 1 milyar rupiah.
“Saya sangat tahu persis Muhammadiyah ini bergeraknya banyak di pendidikan, jadi saya berterima kasih kepada Muhammadiyah telah mendirikan fasilitas pendidikan di Musi Rawas”, imbuhnya.
Saat ini Musi Rawas berfokus untuk menjadi kota pendidikan bukan untuk menjadi kota wisata karena Kabupaten Musi Rawas tidak ada pantainya atau seperti yang ada di kota-kota besar di Indonesia.
“Saya yakin untuk Kabupaten Musi rawas akan maju untuk fokus menjadi kota pendidikan, mudah-mudahan poros Muara Beliti dan Tugumulyo nanti menjadi pusat keramaian di Musi Rawas”, Tutupnya. (red/*)