LUBUKLINGGAU, Beligatupdate.com – Warga RT 03,Kelurahan Lubuk Tanjung,Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Minggu (4/6) sekitar pukul 12.30 WIB digegerkan dengan penemuan mayat yang mengambang di irigasi persawahan dengan tubuh yang membengkak dan sedikit hancur.
Setelah dilakukan evakuasi korban ternyata diketahui bernama Daud bin Bukri (47) merupakan warga Desa Taba Padang, Kecamatan Binduriang, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu yang berkebun diwilayah Lubuk Tanjung.
Evakuasi mayat yang sudah membusuk ini dilakukan oleh anggota dari Polsek Lubuklinggau Barat dipimpin Kapolsek Lubuklinggau Barat, Iptu Sofian Hadi dibantu oleh warga setempat.
Kapolsek Lubuklinggau Barat, Iptu Sofian Hadi menjelaskan penemuan mayat ini bermula adanya laporan pada Sabtu (3/6) ke Bhabinkamtibmas Lubuk Tanjung, dimana saat itu Bripka Reza F mendapat Laporan dari ketua RT 3 Lubuk Tanjung bahwa ada warga Taba Padang yang berkebun di RT lokasi penemuan ( dipinggir sungai kesie ) sudah tujuh hari tidak pulang kerumah /hilang.
Berdasarkan infomasi dari pihak keluarga, korban menghilang dari 29 Mei 2017, Selanjutnya, dilakukan pencarian di sekitar kebun korban, namun belum mendapatkan hasil korban tidak ditemukan.
“Kemudian siang ini (Minggu) sekitar pukul 12.00 WIB, ada warga bernama Aan sama Bayu yang sedang mancing di sungai kesie dan melihat ada sesosok mayat dalam keadaan tertelungkup, dan langsung menghubungi warga dan Bhabinkamtibmas,”ungkapnya.
Saat dilakukan evakuasi kondisi tubuh korban/mayat sebagian sudah hancur dipinggiran irigasi persawahan yang diduga dimakan binatang.
“Untuk saat ini korban memang mengalami riwayat sakit struk sebelah kiri yang sudah dialaminya selama empat tahun, dan dari hasil pemeriksaan sementara belum ditemukan tanda-tanda kekerasan dan diduga korban meninggal karena hanyut terbawa arus di sungai kasie,”terangnya. ( Red)