Beligat.com, MUSIRAWAS – Dinas Pendidikan (Disdik) Mura membantah melakukan intimidasi dan melarang wartawan meliput progres proyek mobiler SMPN Muara Beliti. Bantahan dimaksud disampaikan Kabid Pembinaan SD Disdik Mura, Nety Herawati yang juga PPTK Pengadaan Mobiller SMP Muara Beliti.
“Kami tidak pernah menginstruksikan pihak sekolah untuk tidak menerima wartawan atau LSM yang ingin mengkonfirmasi proyek mobiler,” kata Nety kepada wartawan, Senin (26/4).
Netty menjelaskan, proyek pengadan mobiler sudah melalui prosedur dan diawasi ketat oleh timnya. Untuk itu, ia memastikan proyek mobiler dimaksud tidak ada permasalahan. “Dokumen kami lengkap, pengerjaannya diawasi maksimal agar tidak terjadi kekeliruan,” ujar Nety.
Menanggapi bantahan tersebut, koordinator LSM Perwirra Marwan, mempertanyakan, pihak SMPN Muara Beliti dengan pihak Diknas Mura yang saling lempar pernyataan. “Masalah sesimpel ini dibuat ribet oleh Disdik dan pihak sekolah. Kalau tidak ada permasalahan, mengapa kedua pihak ini terkesan saling lempar pernyataan,” kata Marwan.
Seperti diketahui, pelarangan liputan terjadi saat wartawan bermaksud mengkonfirmasi tentang dugaan penyimpangan dalam kegiatan pengadaan meubelair tahun anggaran 2021 di SMPN Muara Beliti.
Namun pihak sekolah dengan keras menolak, tidak mengizinkan awak media atau LSM untuk melihat dan memotret fisik bangku dan meja bantuan meubelair, tanpa izin dari Disdik Mura, Namun hari ini, pihak Diknas Mura membantah pelarangan tersebut.
Dari data yang dihimpun, pihak SMPN Muara Beliti membenarkan adanya pengadaan meubelair berupa meja dan kursi siswa di sekolah tersebut tahun 2021, sebagaimana dikatakan Nurzaman saat ditemui wartawan di gerbang sekolah SMPN Muara Beliti waktu pelarangan memotret terjadi.
Adapun anggaran pengadaan meubelair berupa meja kursi tersebut berasal dari APBD Musi Rawas tahun 2021 sebesar Rp.1.085.370.000,-.
Jika dibagi dengan jumlah kelas sesuai dengan pernyataan pihak sekolah yang mengatakan untuk kelas IX, sebanyak sembilan kelas, muncul angka yang cukup besar untuk anggaran per set mobiler tersebut. (akew/dkj)