LUBUKLINGGAU, Beligatupdate.com- Dinas Perindustrian dan Perdagangan ( Disperindag ) Kota Lubuklinggau membuka posko monitoring harga sembako bagi para distributor dan pedagang menjelang hari raya idul fitri.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia yang secara langsung juga memberikan informasi terkait monitoring harga pokok kepada para pedagang di pasar,Sabtu (17/6).
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan ( Disperindag ) Kota Lubuklinggau, H M Hidayat Zaini mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memonitoring harga kebutuhan 5 komoditi yakni beras, minyak goreng, gula, bawang putih dan daging beku.
“Posko pasokan barang kebutuhan pokok dan monitoring harga ini di Sumatera Selatan hanya ada di dua Kota salah satunya di Kota Lubuklinggau”, kata Dayat.
Adapun harga 5 komoditi tersebut yakni beras Rp. 9.500,-/kg, minyak goreng Rp. 11.000,-/kg, gula Rp. 12.500,-, bawang putih Rp. 30.000,-/kg dan daging beku Rp. 80.000,-kg.
Terpisah, perwakilan dari Kementerian Perindustrian dan Perdagangan, Irfan Ganda Putera, menjelaskan bahwa dirinya ditunjuk sebagai koordinator untuk wilayah Sumatera Selatan.
Menurutnya, posko pasokan barang kebutuhan pokok dan monitoring ini merupakan bentuk pengawasan terhadap harga dipasaran agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dengan harga stabil.
“Fungsi posko merupakan tempat monitoring bagi para distributor dan pedagang yang ada di Lubuklinggau dan masyarakat serta pedagang juga harus tahu kegiatan posko, karena menjelang hari raya idul fitri ini tentunya permintaan kebutuhan pokok akan meningkat”, pungkasnya. (Febri/Red)
