Muratara, Beligat.com – Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104 Kodim/Mura, menggali potensi putra putri daerah dengan cara memberi pelatihan non fisik, khusunya Kelurahan Karya Makmur, Kecamatan Nibung, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara). Dalam penggalian potensi tersebut, seni bela diri karate, Pramuka, les tambahan serta menjadi tentara cilik.
Hal tersebut dilakukan satgas TMMD untuk membatu para orang tua guna mencerdaskan anak-anak bangsa yang berada di kecamatan Nibung, karena tim satgas TMMD tidak hanya membantu dalam segi fisik saja, namun non fisik juga menjadi bagian program tersebut.
“Kegiatan ini merupakan bukti bahwa kami Satgas TMMD ke 104 Kodim 0406/Mura peduli dengan masa depan anak-anak bangsa, dan masa depan Negara kita,“ ungkap Dansatgas TMMD Kodim 0406/Mura Letkol Inf Muhamad Aan Setiawan, S.Sos,M.I.Pol.
Kelurahan Karya Makmur, kecamatan Nibung, kabupaten Muratara, secara geografis sebagian wilayah desanya adalah hutan yang masih alami dengan habitat satwa liar sehingga berbagai flora dan fauna bebas disana.
Serta sebagian besar penduduk kelurahan Karya Makmur bermata pencaharian sebagai petani, dimana masyaraknya setiap hari pergi berkebun di kilometer 8 sampai kilometer 30 hingga sore hari. Hal ini mereka lakukan guna meningkatkan perekonomian keluarga serta untuk membiayai anak-anaknya sekolah.
Tidak ingin anak-anaknya bernasib sama, masyarakat Kelurahan Karya Makmur menyekolahkan putra-putrinya ke SDN 2 Karya makmur yang merupakan Sekolah di wilayah tersebut.
“Di sekolah itulah mereka mendapatkan pendidikan formal mulai pukul 07.00 WIb sampai dengan pukul 12.00 WIb. Sepulang sekolah anak-anak tersebut belajar mandiri, karena sebagian besar orang tua mereka masih berada di kebun,” katanya.
Kegiatan non fisik itu mendapatkan apresiasi dari masyarakat setempat termasuk Petinggi kelurahan Karya Makmur, bapak Candra Yusup. Dirinya mengungkapkan bahwa dengan adanya Satgas TMMD Ke 104 Kodim 0406/Mura di Kelurahanya sangat membantu terlebih bagi anak-anaknya.
“Kami selaku orang tua berharap anak-anak kami kelak bisa menjadi generasi muda yang berguna bagi nusa dan bangsa. Semenjak adanya bapak-bapak tentara disini, anak-anak kami tidak pernah surut semangatnya untuk berlatih dengan bapak-bapak tentara, karena sangat membantu pendidikan non formal yang bisa diterapkan di luar jam pelajaran sekolah,” pungkasnya.*Agus Kristianto