JAKARTA, Beligat.com – Aktivis yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Silampari Jakarta (GEMA SILAMPARI) mendatangi kantor Kejaksaan Agung Republik Indonesia. Kamis 04 April 2024
Dalam Orasinya Billy menyampaikan beberapa point tuntutan: Pertama, meminta kejaksaan agung republik Indonesia, segera turun ke kabupaten Musirawas. proses dan adili Hj Ratna Machmud atas dugaan keterlibatan dalam pusaran Korupsi dana penyertaan modal 10 Milyar BUMD Musirawas.
Kedua, meminta kejaksaan agung dan KPK RI, periksa LHKPN Bupati Musirawas (Hj. Ratna Machmud) dan Wakil Bupati Musirawas (Suwarti), karena diduga ada indikasi kuat korupsi APBD pemerintah kabupaten Musirawas.
Aksi kita hari ini merupakan aksi jilid pertama, dengan motto perjuangan “GERAKAN MARTIR PERUBAHAN MUSIRAWAS”.
Dimana dalam semangat perjuangan tersebut terdapat kekuatan revolusioner yang besar, kita menginginkan agar terjadi lompatan kemajuan yang sangat besar. Masyarakat nya sejahtera.
Billy menyuarakan aspirasinya mengkritik slogan Musirawas MANTAP, apa maksud dan tujuan besarnya kalau tidak menghadirkan kesejahteraan, karena Musirawas pada saat ini dalam pusaran Korupsi dimana-mana
Nasib BUMD Musirawas yang dinanti-nanti dan diharapkan dapat menjadi pendapatan asli daerah malah membuat polemik besar kasus korupsi penyertaan modal 10 Milyar dan telah terdapat 3 tersangka.
Penetapan 3 orang tersangka, dalam persidangan beberapa kali menyebut nama Hj Ratna Machmud, namun di infokan bahwa kehadiran Hj Ratna Machmud sebagai saksi di kejaksaan daerah tidak di ekspose media, dan informasi diduga Bupati Musirawas telah menyuap kejaksaan dengan Mobil Fortuner seharga 600jt dengan oknum-oknum nakal kejaksaan negeri Lubuklinggau
Jelas ini harus di usut aktor intelektual yang terlibat di dalamnya, Bupati Musirawas Hj Ratna Machmud harus bertanggung jawab atas itu semua. Bupati Hj Ratna Machmud harus mundur dari jabatannya.
Permasalahan yang sangat kompleks seperti ini wajib bagi pemuda-pemudi Musirawas mengawal sampai akhir perjuangan yakni kesejahteraan masyarakat kabupaten Musirawas Sumatera Selatan.
Jikalau Bpk.ST Burhanuddin tidak mengatensi laporan dari Gerakan Mahasiswa Silampari Jakarta, maka kita akan melakukan aksi yang lebih besar lagi.
Menuntut agar Jaksa agung republik Indonesia segera memeriksa kembali dan menetapkan tersangka Bupati Musirawas dengan dugaan keterlibatan kasus korupsi penyertaan modal 10 Milyar BUMD Musirawas.
Setelah melakukan aksinya dikejaksaan agung republik Indonesia, Billy dan kawan-kawan melanjutkan aksi di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK RI).
Billy menyampaikan tuntutan di KPK RI, agar saling bekerjasama turun ke kabupaten Musirawas untuk memeriksa LHKPN Bupati dan Wakil Bupati Musirawas, karena di duga kuat terjadi indikasi Korupsi APBD pemerintah kabupaten Musirawas.
Usut tuntas seluruh yang terliba, pungkas Billy (RIL)
Sumber : https://centralnewsgalaksi.com/koordinator-pusat-gema-silampari-jakarta-meminta-kejaksaan-agung-proses-dugaan-keterlibatan-bupati-musirawas-dalam-pusaran-korupsi-10-milyar-bumd-musirawas-sumatera-selatan/