LUBUKLINGGAU, Beligatupdate.com – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Alex Noerdin bersama CEO Lippo Group, James Riady dan didampingi Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain serta Sekda Kota Lubuklinggau H Rahman Sani dan Wakil Bupati Musi Rawas Hj Suwarti meresmikan Rumah Sakit (RS) Diloam Silampari, Kota Lubuklinggau. Kamis (11/01/2018).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Lubuklinggau AKBP Sunandar, Dandim 0406 MLM Letkol Kav Dodi Syamsurizal, Kepala Kejaksaan Negeri Lubuklinggau Hj Zairida serta sejumlah kepada SKPD dalam lingkungan pemerintah kota Lubuklinggau.
Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe diwakili Sekretaris Daerah, H. Rahman Sani saat menyampaikan kata sambutan bahwa, semakin banyak hadirnya rumah sakit di Kota Lubuklinggau akan berdampak baik pada pelayanan kesehatan di Kota Lubuklinggau.
“Rumah Sakit sangat penting dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Semakin banyak rumah sakit maka, akan semakin banyak masyarakat akan terlayani,” ungkap Sekda.
Sementara itu dr. Mgs Johan T Saleh, direktur RS Siloam Silampari mengungkapkan saat ini 145 tempat tidur pasien yang siap beroperasi dari kapasitas sebanyak 175.
“Kami hadir untuk melengkapi rumah sakit yang sudah ada disini dan Lubuklinggau akan mandiri melayani kesehatan, ada 21 dokter spesialis, dan 8 dokter umum serta tenaga medis dengan total total 139 orang. Kami berharap dengan di buka rs siloam ini berdampak positif bagi masyarakat Lubuklinggau dan skitarnya. Kami juga dalam waktu dekat akan melayani melalui BPJS,” paparnya.
Ditempat yang sama CEO Lippo Group, James T Riady juga mengungkapkan bahwa hadirnya RS Siloam ini tidak lagi masyarakat kota Lubuklinggau khawatir harus dibawa ke luar kota ketika keadaan emergency.
“Dan emergency lah yang menjadi pondasi kami,” katanya.
Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin mengatakan bahwa Siloam bukan saingan bagi RS lainnya yang telah ada.
“Rs yang sudah ada di linggau, jangan dijadikan saingan tapi jadikan mitra kerja. Bukan hanya untuk Lubuklinggau saja, sekitaran linggau pasti akan kesini. Persaingan dan kompetisi harus dilakukan kalau kita ingin maju dan berkembang,” ungkapnya. (Bs/Akew)