banner 728x250

Lagi, Proyek Miliaran PUBM Belum Setahun Rusak

Musi Rawas, Beligat.com – Lagi, proyek pembangunan jalan di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM) kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan belum genap setahun di bangun sudah retak-retak dan mengkelupas.

Kali ini Proyek dengan sumber dana APBD 2019 dengan judul proyek Pemeliharaan Periodik Jalan Simpang Tanjung – Pulau Panggung – Binjai senilai 1.482.201.000.

Pantauan awak media di Lapangan sebagian jalan mulai dari Sp.Tanjung sampai Pulau Panggung kondisi jalan sudah retak-retak mengelupas bahkan dibeberapa titik bagian tengah sudah seperti gunung yang hendak meletus.

Saban (65), Sabtu (07/03) warga sekitar lokasi saat dimintai tanggapan mengenai jalan tersebut berharap agar pihak pemerintah melalui dinas PUBM hendaknya benar-benar membangun bukan asal-asalan.

“Itu lihatlah sudah retak-retak mengelupas, ngembung bagian tengah, padahal baru,”katanya seraya menunjukan kondisi jalan.

Pada dasarnya dirinya merasa bangga karena kepedulian pemerintah untuk membangun jalan tersebut di tahun 2019 silam, namun kecewa kualitas jalan sangat jelek.

“Itu penilaian orang awam, orang desa dak tau kalau kamu,”katanya sambil balik bertanya.

Sementara Penggiat Korupsi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Perwira, Marwan, Minggu (08/03) saat dimintai tanggapan terkait jalan tersebut merasa geram dengan pihak PUBM dan bertanya-tanya kenapa beberapa proyek PUBM belum genap satu tahun dibangun sudah mulai rusak.

“PUBM tidak memperhatikan kualitas, dan kami menduga banyak jalan yang dibangun oleh PUBM terkesan dikerjakan asal-asalan,”katanya geram.

Selanjutnya lanjut Marwan saat ini pihaknya sedang mengumpulkan bahan-bahan untuk membuat laporan ke Jaksaan Tinggi Provinsi Sumatera Selatan dan Polda Sumatera Selatan.

“Laporan kita bagi ada di masukan ke Kejati ada yang ke Polda, tinggal persoalan mana yang naik tergantung Kejati dan Polda Sumsel yang proses. Dan kita desak, pantau prosesnya,”katanya.

Sementara, hingga berita ini ditayangkan, awak media belum mendapat keterangan dari pihak terkait dengan alasan yang sama, sulit ditemui di kantor dan saat dihubungi via WhatsApp dan telpon tidak ada jawaban.*Akew

error: Maaf Di Kunci