Lubuklinggau, Beligat.com – Menanggapi aksi demo Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) DPC Kota Lubuklinggau di depan hotel Dafam, mengenai tempat hiburan malam yang masih beroperasi saat bulan suci ramadhan.
Manager Cafe dan Karaoke Ibiza, Heru Triono mengatakan, jika pihaknya baru tadi malam menerima surat himbauan dari Pemkot mengenai larangan membuka hiburan malam saat bulan puasa.
“Baru tadi malam kita menerima surat edaran dari Pemkot mengenai larangan tersebut. Jadi kita putuskan mulai hari ini musik di cafe bakal kita tutup selama bulan puasa,” katanya.
Sementara, Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklingau, dalam hal ini diwakili Sekertaris Daerah (Sekda) kota Lubuklinggau mengatakan jika Pemkot Lubuklinggau sudah dari jauh hari mengeluarkan surat himbauan mengenai larangan membuka hiburan malam selama bulan suci ramadhan.
“Tentang hiburan malam yang berada di kota Lubuklinggau, dari seminggu sebelum puasa Pemkot sudah memberi surat himbauan atau edaran ke camat, lurah, yakni menutup hiburan malam selama bulan suci ramadhan,” ungkapnya.
Hal senada juga dikatakan Rike, Ketua DPC GMNI Lubuklingau, saat melakukan aksi di depan hotel Dafam, jika pihaknya telah melakukan sweeping, dan mempunyai bukti jika cafe dan karaoke Ibiza terus beroperasi saat malam, meskipun dibulan romadhon.
“Kami tidak mengada-ada, selama beberapa malam terakhir kami melakukan sweeping kebeberapa tempat hiburan malam. Salah satunya Ibiza ini, dan kami juga memiliki bukti fhoto,” pungkasnya.*Akew/Agus Kristianto