banner 728x250

Pantun Berhadiah untuk Korban Banjir Sungai Lakitan

MUSI RAWAS, Beligat.com – Senyum dan gembira terlihat di wajah ratusan masyarakat korban banjir di Desa Sukamana dan Sukamerindu Kecamatan STL Ulu Terawas setelah Bupati Musi Rawas, H Hendra Gunawan berada ditengah-tengah mereka. Kamis, (31/05/2018)

Suasana cair mengawali tatap muka antara Bupati dengan masyarakat terdapak banjir Sungai Lakitan yang dirasakan oleh masyarakat selama dua hari (27-29/05/2018) lalu. Bupati menghibur masyarakat dengan candaan dan sayembara berhadiah, dimana jika masyarakat dapat mengulang pantun yang di sampaikan Bupati maka masyarakat yang dapat dengan sempurna mengulang akan diberikan hadiah oleh Bupati berupa uang Rp 100 ribu.

Suasana riuh dancandaan keluar dari wajah masyarakat, satu persatu masyarakat meyambut sayembara itu, namun ada beberapa yang dapat mengulang dengan sempurna dan adapula yang tidak sempurna. Namun bagi yang tidak sempurna, Bupati hanya memberikan 50 persen dari hadiah yang dijanjikan. Setelah sekitar 15 orang yang secara bergantian mencoba keberuntungan, tidak hanya Bupati, tiga anggota DPRD Musi Rawas diantaranya Mulyadi, Effendi Wandaria dan M Rasid seperti juga ikut serta membagikan hadiah, disusul oleh Camat STL Ulu Terawas dan Plt Kepala Dinas Kominfo Musi Rawas, M Rozak.

Dikatakan Bupati, mengapa dirinya memulai pertemuan dengan membuat sayembara, karena dirinya ingin melihat rakyat yang dipimpinnya dapat terlepas dari beban akibat bencana yang telah mendera mereka. Dirinya mengharapkan meskipun diberikan cobaan melalui bencana ini, masyarakat dapat terus tersenyum dan bahagia serta hadiah yang diberikan dapat membantu paska terjadinya bencana.

Dihadapan ratusan warga, Bupati menyampaikan permohonan maaf karena baru bisa hadir di tengah- tengah masyarakat dan bersilahturahmi dengan warga yang sedang mendapatkan musibah. Dia meminta warga tetap bersabar dan selalu bersukur serta tidak putus asa atas musibah yang menimpah. Dengan bersyukur, katanya maka Allah akan mencurahkan rahmat dan karunianya kepada seuruh masyarakat di dua desa yang terdampak banjir tahunan ini.

Terhadap sejumlah infrastruktur yang mengalami kerusakan akibat dampak dari banjir itu, Bupati meminta kepada dinas terkait agar segera menginventarisir dan mengambil langkah – langkah perbaikan serta antisipasi kemungkinan banjir di tahun- tahun berikutnya seperti dengan pembangunan embung, memperbaiki talud dibibir sungai dan jembatan serta mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga lingkungan dan menanam pohon penghijauan disepanjang sepadan sungai.

Pada kesempatan itu, Kepala Desa Sukamerindu Heriyanto mengucapkan terimah kasih atas kehadiran dan perhatian Bupati Musi Rawas dan jajarannya yang telah berkunjung langsung ke desa mereka. Kunjungan itu, lanjutnya sangat berarti dan menjadikan support bagi warga dalam menghadapi dampak banjir

Diungkapkan Heriyanto yang didampingi Kades Sukamana, Oma Irama, banjir besar akibat meluapnya sungai Lakitan 27 dan 28 Mei lalu meyebabkan sebagian warga belum bisa bekerja mencari nafkah dan beraktifitas seperti biasanya.

Kerugian akibat bencana ini, kata Hardianto menimbulkan kerugian cukup besar seperti hancurnya talud penahan arus air Sungai Lakitan sepanjang 100 meter, jika tidak segera diperbaiki maka akan berdampak putusnya jembatan gantung yang ada di desa itu yang merupakan satu-satunya akses warga pergi ke kebun.

Banjir ini bukan kali pertama terjadi jelas kades, tapi setiap dua atau tiga tahun pasti terjadi. Bedanya, jika tahun- tahun sebelumnya banjir cepat surut tapi kali ini hingga dua hari air baru surut kembali.

Pada kesempatan itu juga, bupati menyerahkan bantuan berupa beras sebanyak 1,6 ton kepada 800 jiwa masing – masing untuk 430 jiwa warga Desa Sukamerindu dan 370 jiwa warga Desa Sukamulya.

Setelah itu, Bupati didampingi Bupati, Asisten III Setda Mura, Edi Iswanto,Kepala Dinas Kominfo, m Rozak, Camat STL Ulu Terawas, Syarifuddin, Anggota DPRD Musi Rawas Mulyadi, Effendi Wandaria dan M Rasid meninau sejumlah lokasi titik banjir, dan melihat kondisi talud sepanjang 100 meter yang rusak parah akibat diterjang arus Sungai Lakitan yang meluap di Desa Sukamerindu.(*Fha

error: Maaf Di Kunci