Lubuklinggau, Beligat.com – Jelang peringatan HUT Republik Indonesia ke 73 pada tanggal 17 Agustus 2018, sejumlah pedagang atribut kemerdekaan mulai terlihat disepanjang Jalan Garuda dan Yos Sudarso, Kota Lubuklinggau. Mereka menawarkan belbagai macam bentuk, ukuran dan harga Bendera Merah Putih.
Bonbon (56), salah seorang pedagang pernak-pernik/atribut 17 Agustus saat ditemui Beligat.com mengaku, bahwa sudah lima hari berjualan pernak-pernik 17 Agustus. Mulai dari bendera, umbul-umbul dan bandir.
“Berjualan lebih kurang lima hari, pembeli masih sepi belum begitu ramai, tapi biasanya awal bulan Agustus,” katanya, Kamis (26/7)
Dijelaskannya, dia kurang lebih sudah 8 tahun berjualan pernak/pernik HUT RI dan sengaja datang dari Garut, Bandung ke Lubuklinggau.
“Jadi sengaja datang jualan ke Lubuklinggau, kalau keluarga semuanya di Bandung, disini ngontrak, usai perayaan Agustus langsung pulang ke Bandung, sebab disana saya petani padi,”ungkapnya.
Pria paruh baya ini menerangkan, bendera Merah Putih yang dijual dengan berbagai harga, mulai dari ukuran bendera kecil panjang 90 cm, lebar 60 cm dijual Rp 20.000, ukuran sedang panjang 1,5 meter, lebar 1 meter Rp 30.000 dan ukuran besar panjang 1,80 meter dan lebar 1,20 meter Rp 50.000 sedangkan bandir panjang 10 meter Rp 300.000.
“Tetapi masyarakat Lubuklinggau banyak berminat bendera dan umbul-umbul, kadang-kadang sehari ada tiga terjual,” ucap pria asal Garut ini.
Bonbon bersyukur dengan bertepatan perayaan 17 Agustus bisa berjualan pernak-pernik, ada pemasukan walaupun untungya tidak begitu besar. “Alhamdulillah cukupla untuk makan anak bini,” tutupnya.(Enjie)