MURATARA, Beligatupdate.com – Untuk menggali ide atau usulan masyarakat tentang pembangunan dari tiap dusun, Pemerintah Desa Noman Kecamatan Rupit Kabupaten Musi Rawas utara (Muratara) menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) tahun 2018 dengan harapan bisa mencari pembangunan skala prioritas.
Kegiatan berlangsung di Masjid Mustaqim Desa Noman Kecamatan Rupit. Hadir dalam acara tersebut, Kepala Desa Noman Taufik Haris, Ketua BPD, Alamsyah, Pendamping Desa, Maya Aprilia, dan seluruh Perangkat Desa dan masyarakat Desa Noman.
Kepala Desa Noman, Taufik Haris mengatakan Musrenbangdes tahun 2017 untuk pengusulan pembangunan di Musrenbang Kecamatan tahun 2018.
“Kita musyawarah ini untuk mencari mana-mana saja yang menjadi skala prioritas pembangunan di tahun 2018,” katanya.
Ia menjelaskan, tujuan dari Musrenbangdes ini untuk menggali ide dan usulan dari masyarakat dari setiap dusun atau kampung, baik pembangunan infrastruktur, pemberdayaan, pembinaan dan lain-lain.
Dari hasil Musrenbangdes ini dapat ditarik beberapa kesimpulan akhir yang menjadi skala prioritas diantaranya pembangunan jembatan beton, membuka jalan baru dari Desa Noman Kecamatan Rupit sampai ke Desa Muara Tiku Kecamatan Karang Jaya.
“Nah, selain itu pembangunan sarana air bersih, pengusulan gardu induk atau travo, pembangunan sarana olahraga, rehab total jalan desa, pembangunan MCK, rehab total jalan setapak menuju perkebunan warga, pembanguan balai desa, dan pembangunan siring,” jelasnya.
Selanjutnya Taufik Haris menambahkan ada juga pembangunan jalan poros desa, pembangunan pagar dan fasilitas Kantor Kades, pembangunan Polindes, pembangunan pos kamling, pembangunan darmaga, pembangunan beronjong (beton penahan tebing), pembangunan perpustakaan, pembangunan tangga ke sungai dan pengerukan hulu sungai Noman,
“Dari seluruh hasil rapat tersebut pihaknya memohon kepada Pemerintah, baik Pemerintah Kabupaten, Provinsi maupun Pusat untuk mengakomodir usulan-usulan itu ditahun 2018,”harapnya.
Sementara itu, Ketua BPD Noman Kecamatan Rupit, Alamsyah berharap kepada Pemerintah apa yang sudah menjadi keputusan Musrenbangdes itu dapat terealisasi.
“Saya berharap kepada Pemerintah baik Pemerintah Kabupaten, Provinsi, maupun Pusat dapat merealisasikannya. Namun, yang paling penting bagi masyarakat Desa Noman yaitu sarana air bersih,” pungkasnya.