banner 728x250

Pemkab Hibahkan 300 Juta Untuk Korban Pemekaran Muratara

Muratara, Beligat.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas Utara (Muratara) melontarkan dana hibah sebesar 300 juta untuk usaha bagi korban 29 April 2013 atau korban pemekaran kabupaten Muratara. Dalam hal ini, yayasan ketring yang diambil sebagai usaha yang akan digeluti keluarga korban pemekaran Bumi Berselang Serundingan tersebut.

Peresmian yayasan ketring tersebut dihadiri oleh bupati Muratara HM. Syarif Hidayat dalam hal ini diwakil Seketaris Daerah (Sekda) Muratara Abdullah Matcik, Kepala Badan BPBD Muratara Zulkifli, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda serta puluhan masyarakat lainnya, yang bertempat di kampung I pasar Lawang Agung, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara, Kamis, (5/7).

Dalam sambutannya Sekda mengatakan, jika hari ini adalah peresmian katring korban 29 April 2013 atau korban pemekaran kabupaten Muratara.

“Sebenarnya ke-17 orang anggota Yayasan atau korban dari keluarga pemekaran kabupaten Muratara ini bukan saya yang meresmikan, itu sudah di resmikan oleh pihak notaris, saya hanya menghadiri undangan saja,” kata sekda.

Yayasan katring ini usaha milik 17 orang, bukan milik ketua saja, dan kegiatan tersebut milik bersama yang harus di jaga.

“Jangan main-main, nanti jadi temuan oleh BPK. Mengenai keuntungan, ke-17 orang ini diharapkan bermusyawaralah dengan baik dan jangan lupa besarkan modal, jangan di habiskan, saya sudah memberikan himbauan kepada kepala SKPD untuk membeli snek disini ketika ada kegiatan,” ujarnya.

Sekda mengharapkan di dalam usaha tersebut terdapat kekompakan didalam tim, kerja sama dan transparan, jangan bergomok-gomok, tetap solid jangan sampai berpecah belah.

Sementara Ketua yayasan korban 29 April 2013 Yulianasari mengatakan, kegiatan ini adalah seperti apa yang telah di sampaikan pak sekda Muratara, peresmian usaha ketring yayasan korban 29 afril 2013 atau korban pemekaran kabupaten Muratara.

“Ini semua saya lakukan semata-mata untuk membantu dalam mensejaterahkan para keluarga korban pemekaran kabupaten Muratara pada 29 afril 2013 yang lalu,” jelasnya.

Ia juga berharap adanya kerjasama dari pihak pemerintah kabupaten Muratara dalam mengembangkan usaha ketringan ini agar kedepan lebih maju dan mendiri serta tidak ketergantungan dari pihak lain.

“Bagi masyarakat luas, baik itu perintahan ataupun masyarakat pada umumnya, mohon bantuan dan kerja samanya, saat ada acara atau kegiatan agar mau memesan ketringan kami, yang beralamatkan yayasan ketringan korban 29 April 2013, kampung 1 pasar lawang agung kecamatan Rupit,” pungkasnya*AgusKristianto

error: Maaf Di Kunci