Gubernur Sumatra Selatan, H. Alex Noerdin menepati janjinya untuk mengembangkan gua napalicin menjadi destinasi wisata ungg
ulan. Hal ini terlihat Gubernur Sumatera Selatan memerintahkan Kepala
Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan, Irene Camelyn hadir ke napalicin.
Alhasil Dinas Pariwisata akan menjadikan Desa Napalicin, di Kecamatan Ulu Rawas, Kabupaten Muratara, sebagai desa Wisata. Pemerintah menganggap, Goa Napalicin yang berada di wilayah itu, merupakan wisata yang perlu di dipopulerkan lagi karena goa itu berbeda dengan goa lainnya di Sumsel.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumsel, Irene Camelyn, menuturkan dia sengaja mendatangi Desa Napalicin di Muratara, karena mendapat mandat langsung dari Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin. Gubernur Sumsel, mengintruksikan kepada Dinas Pariwisata Provinsi Sumsel, untuk kembali mempopulerkan objek wisata Napalicin sebagai Destinasi Wisata unggulan.
“Pak gubernur mengatakan kepada saya langsung, Irene kamu tahu gak, goa Napalicin di Muratara itu keren. Ini artinya Pak Gubernur sangat mendukung sekali untuk waisata di wilayah Kita,” ucap Irene menirukan kata Gubernur Sumsel, kemarin (9/4)
Menurutnya, goa Napalicin merupakan aset daerah yang mesti di kembangkan kembali, karena goa ini sebelumnya sudah dikenal luas oleh masyarakat mancanegara.”Napalicin ini sudah dikenal sampai di Belanda sana, kenapa kita harus mencari potensi wisata lain, jika wisata yang ada sudah terkenal,” katanya.
Dia berharap untuk ke depan Goa Napalicin kembali menjadi dikunjungi turis dari mancanegara, bahkan saat ini pihaknya tengah berusaha akan mendongkrak potensi itu dengan mempersiapkan kebutuhan dasar. Seperti tur gaet, trevel agen, Desa Wisata, keamanan wilayah, kebersihan lokasi goa dan persiapan lainnya.
“Tanggapan saya untuk Goa Napalicin, luar biasa. Saya harap masyarakat ikut mendukung, dan tidak alergi dengan turis yang berkunjung,” ucapnya.
Pihaknya mengaku, siap melakukan pembangunan non fisik khusus untuk objek wisata napalicin, karena Dinas Pariwisata Provinsi Sumsel sudah mengantongi anggaran yang cukup besar dari pemerintah pusat.
“Setelah lengkap, nanti wisata kita akan kami bawa dan tawarkan kepada masyarakat luar sana, seperti eropa, atau Kanada. Karena masyarakat sana menyukai tantangan,” timpalnya.
Irene mengaku, goa Napalicin memiliki karakter yang berbeda dengan Goa Putri atau Goa Macan di wilayah Sumsel.
Pasalnya kedua goa tersebut lebih cendrung terkenal karena faktor sejarah dan penemuan, kerangka-kerangka manusia purba. “Kalau di Napalicin ini berbeda sekali, di sini penunh dengan tantangan dan goanya lebih besar dan lebih banyak, nanti harus ada pelatihan untuk tur gaet supaya bisa menjadi pemandu wisata,” ucapnya.
Sementara itu, Bupati Muratara H Syarif Hidayat menuturkan, pihaknya sangat berharap dengan suport dan dukungan penuh dari Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumsel, potensi Pariwisata di Muratara bisa bangkit kembali.
“Setelah ada dukungan, kami harap masyarakat bisa menjaga keamanan, jangan sampai membuat pengunjung atau turis yang datang kewilayah kita kecewa,” timpalnya.
Pihaknya meminta kepada kepala Desa maupun Camat, untuk menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga potensi pariwisata di wilayah Muratara bisa lebih maksimal.
” Ingat harus jaga keamanan,” pungkasnya.(ADV/rel/Red)
