banner 728x250

Revolusi Jihad Menggema di Taman Kurma

Beligat.com, LUBUKLINGGAU – Revolusi Jihad yang berisi fatwa kewajiban berjihad mempertahankan kemerdekaan Indonesia terus digaungkan . Seperti pada peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2022 di Taman Kurma Masjid Agung As-Salam Lubuklinggau, Sabtu (22/10), mengangkat tema Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan.

Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe bertindak sebagai inspektur upacara menjelaskan, maksud tema ini bahwa santri selalu terlibat aktif dalam setiap fase perjalanan Indonesia. Santri dengan berbagai latar belakangnya siap sedia mendarmabaktikan hidupnya untuk bangsa dan negara.

“Dulu, ketika Indonesia masih dijajah, para santri turun ke medan pertempuran, berperang melawan penjajah. Di Surabaya, revolusi jihad yang digelorakan Kiai Hasyim Asy’ari membakar semangat pemuda-pemuda Surabaya melawan Belanda. Di Semarang, ketika pecah pertempuran lima hari di Semarang, para santri juga turut berada di garda terdepan perjuangan,” kata wako.

Pada pemerintahan di awal-awal kemerdekaan lanjut wako, santri pun yang terlibat secara aktif. Seperti yang ditunjukkan KH Wahid Hasyim, ayah KH Abdurrahman Wahid. Ini menunjukkan bahwa santri dengan segala kemampuannya, bisa merambah ke berbagai bidang profesi, memiliki keahlian bermacam-macam, bahkan mereka menjadi pemimpin negara.

“Meski bisa menjadi apa saja, santri tidak melupakan tugas utamanya, yaitu menjaga agama itu sendiri. Santri selalu mengedepankan nilai-nilai agama dalam setiap perilakunya,” ujarnya.

Wako mengajak melalui momen upacara peringatan HSN tahun 2022, mari bersama-sama mendoakan para pahlawan terutama dari kalangan ulama, kiai, santri yang telah syahid di medan perang demi kemaslahatan bangsa dan agama.

Menurut Wako, pertama menjabat sebagai wali kota, pesantren di Lubuklinggau ada delapan, dan sekarang bertambah menjadi 18. Ia berharap, ,seluruh Ponpes mengadakan kegiatan santri seluruh Indonesia atau se-Sumsel di Kota Lubuklinggau guna mendukung program Ayo Ngelong ke Lubulinggau.

Kepala Kemenag Lubuklinggau, H Abdul Haris menyampaikan HSN diperingati seluruh Indonesia bertepatan bertepatan dengan 22 Oktober 2022. “Terima kasih kepada Walikota Lubuklinggau karena dapat bersilaturahmi dengan seluruh ponpes yang ada di Lubuklinggau,” kata Abdul Haris.

Disela acara ada pemberian hadiah lomba panahan Kakan Kemenag dengan katagori usia minimal 15-16 tahun serta katagori 19 tahun putra-putri. Juara umum lomba panahan ini diraih Ponpes Mafaza Lubuklinggau dilanjutkan dengan pembacaan puisi oleh pimpinan Ponpes Ar- Risalah, KH Atiq Fahmi. (dkj)

error: Maaf Di Kunci