MUSI RAWAS, Beligat.com – Terhitung seminggu adanya kejadian tragis di objek wisata Curug Panjang, di Desa Durian Remuk, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas (Mura).
Yang menewaskan ayah dan anak kandung, Saipul dan Rizal, diduga berkelahi Haikal dan Rudi, lantaran berebut hingga cekcok mengenai lahan parkir di objek wisata yang belum lama ini tenar dikalangan masyarakat Kabupaten Mura.
Setelah ditetapkan sebagai tersangka, bahwa Haikal dan Rudi, namun pihak keluarga masih merasakan duka yang mendalam akibat kehilangan anggota keluarga.
Menuntup kepada tersangka dan pelaku pembunuh ayah dan anak tersebut diberikan hukuman seadil-adilnya kepada pihak yang berwajib.
Siapa sangka muncul fakta baru dari keterangan saksi yang saat kejadian berada dilokasi kejadian yakni, Subaina (51) tidak lain istri almarhum, Saipul.
“Aku mintak kepada pihak kepolisian maupun pengadilan kiranya memberikan hukuman seadil-adilnya, karena akibat kejadian itu, jujur perasaan kami sedih ada yang kurang dan hilang, ” kata Subaina.
Subaina menjelaskan, saat kejadian dirinya ada dilokasi dan melihat kejadian tragis yang dialami oleh suami dan anaknya.
“Sebenarnya yang mengeroyok suami dan anak aku bukan hanya dua orang, tapi lebih, sampai sebelas orang, itupun hampir semuanya menggunakan senjata, satu menggunakan senpira (kecepek), pisau dengan parang,” jelas Subaina dengan raut muka yang masih diselimuti kesedihan.
Sementara itu, Mirnawati (26) istri almarhum, Rizal menambahkan sebelum kejadian tidak ada firasat ataupun mimpi apapun dialaminya.
“Tapi, jujur aku pribadi sangat kehilangan, apalagi kedua anak kami kehilangan kasih sayang seorang ayah,” tambah Mirnawati dengan mata yang berbinar.(Enjie)