MUSI RAWAS, Beligat.com – Warga Binaan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas II A Lubuklinggau turut serta melaksanakan Guinnes World Records “The Poco Poco Dance”.
Pelaksanaan The Poco-Poco dilaksanakan di dalam Lapas Narkotika Kelas II A Lubuklinggau, Jalan Lintas Sumatera Tengah (Jalinsumteng), Desa Muara Beliti Baru, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas (Mura), sekitar pukul 07.00 WIB, Minggu (5/8).
Kepala Lapas Narkotika Lubuklinggau, Suyatna mengatakan bahwa pelaksanaan ini sebenarnya dilaksanakan diseluruh lapas diindonesia baik lapas narkotika maupun lapas pidana umum.
“Maka dari itu, kita bersama dengan warga binaan juga ikut serta melaksanakan senam poco-poco bersama,” kata Suyatna, Senin (6/8).
Suyatna menjelaskan, dengan dilaksanakan senam poco-poco bersama rasa bakti kepada negeri, serta melatih jiwa nasionalisme khususnya timbul dari hati sehingga akan lebih baik disamping memang tugas kita melakukan pembinaan.
“Dan alhamdulillah respon warga binaan cukup baik dan merasa terhibur, terbukti mengikuti senam bersama,” jelas pria ramah ini.
Senanda disampaikan, Kasi Binadik, Triana Agustin mengatakan bahwa sedikitnya ada 63 warga binaan dengan 51 laki-laki dan 12 perempuan, gerakan senam yakni Gerakan Poco-Poco Dance 2018.
Namun sebelum hari pelaksanaan senam, diberikan pelatihan intruksi senam dari luar setiap Sabtu selanjutnya berlatih sendiri setiap hari sekitar dua minggu sebelum pelaksanaan.
“Setidaknya dengan dilaksanakan senam poco-poco bersama ini bisa menghibur dan memfresskan pikiran para warga binaan, dibandingkan mereka hanya berada disel tahanan,” tutup Nana sapaanya.(Enjie)
