banner 728x250

Sepanjang 2017, Ditemukan 13 Kasus DBD di Muratara

MURATARA, Beligatupdate.com – Selama kurun waktu 2017, Kabupaten Musi Rawas Utara mencatat sedikitnya 13 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD). Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Muratara, Mehendra didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan Penanggulangan Penyakit, Patahurrahman.

‎”Cara terbaik untuk mengentisipasi DBD yakni dengan cara menerapkan 3M, yakni Menutup, Menguras dan Mengubur. Cara tersebut yang paling ampuh untuk mengantisipasi terserang DBD,”katanya.

Dijelaskannya, memasuki musim penghujan, masyarakat dipinta agar selalu menerapkan 3M tersebut. Ketika mau tidur selalu menggunakan kelambu ataupun memasang obat Nyamuk

“Jika banyak laporan dari masyarakat  Muratara kita langsung mengambil tindakan seperti penaburan abate dan melakukan fogging. Tetapi tindakan itu berdasarkan laporan masyarakat diketahui Kades dan Puskesmas yang memastikannya sehingga Dinkes yang mengambil tindakan fogging itu,” ucapnya.

Ia melanjutkan, bukan hanya sekedar laporan, namun jika ditemukan jentik Nyamuk maka mereka juga segera mengambil tindakan dengan tujuan jentik tersebut tidak lagi berkembang biak

Sementara itu, Ujang (39) warga Kelurahan Karang Jaya, Kecamatan Karang Jaya Kabupaten Muratara mengaku memang nyamuk sangat banyak tetapi belum bisa memastikan apakah nyamuk yang membawa penyakit DBD sehingga berharap adanya tindakan dari pihak kesehatan.

“Yo kalu kami masyarakat tidak mengetahui apakah nyamuk yang membawa penyakit atau bukan, untuk itu kami berharap adanya sosialisasi atau pemberitahuan,”ucapnya.

Untuk melakukan fogging, lanjutnya, kalau bisa sebulan sekali jangan hanya sudah terserang ke masyarakat baru mengambil tindakan.

“Yo harus turun langsung lah pihak kesehatan karena kami jugo dak ngerti,” pungkasnya.(Agus Kristianto)