MUSIRAWAS, Beligatupdate.com – Seringnya terjadi pemadaman listrik di Musirawas, ternyata kerap juga diakibatkan pohon dan hewan liar. Kendati begitu, PT PLN Rayon Muara Beliti terus berupaya mencari solusi.
Kepala PLN Rayon Muara Beliti, Randhy Kusriansyah menjelaskan bahwa untuk mengantisipasi gangguan jaringan diakibatkan oleh pohon dan hewan liar, pihaknya akan mengganti kabel jaringan tiang dengan kabel jaringan bawah tanah.
“Pergantian kabel diusulkan untuk daerah yang dianggap sudah mengkhawatirkan. Langkah yang baik kami rasa seperti itu. Ini sebagai antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,”kata Randhy.
Diterangkannya,terkadang, diakuinya yang juga menjadi kendala pihaknya, bila ingin melakukan pemangkasan dahan pohon yang mendekati kabel jaringan, kerapkali pemilik kebun tidak mengizinkan kecuali ada ganti rugi.
“Kenapa sering mati lampu di wilayah Musirawas, salah satunya banyak dahan pohon yang tumbang mengenai jaringan. Kendala kami, sebenarnya pada pemilik kebun yang tidak memperbolehkan. Sedangkan, PT PLN tidak ada istilah ganti rugi, walaupun satu rupiah,” jelasnya.
Pihaknya pun, terus berupaya untuk melakukan pemangkasan pohon yang memang sudah diberikan izin oleh pemilik kebun.
“Setiap hari kita lakukan. Tim kami yang terbagi 8 tim ada di Kecamatan Megang Sakti, Tugumulyo, Muara Beliti, Sukakarya, BTS Ulu Cecar, Jayaloka dan Muara Kelingi. Bahkan, ada satu tim khusus yang membantu keliling setiap hari melakukan pemangkasan,” paparnya.
Lebih lanjut Ia menjelaskan bahwa, pihaknya akan mengadakan bakti penyulang seluruh petugas gabungan dari 8 posko, dimulai hari ini, Sabtu (8/7) lalu untuk wilayah Kecamatan Muara Beliti hingga Kecamatan Muara Lakitan.
“Dilanjutkan, pada 15 Juli untuk Kecamatan Muara Beliti hingga gardu induk PLN yang berada di Kelurahan Petanang, Kecamatan Lubuklinggau Utara II Kota Lubuklinggau. Selain dikarenakan pohon atau tanam tumbuh, pemadaman listrik juga dikarenakan gangguan dari hewan, seperti beberapa hari ini yang terjadi di Kecamatan Muara Beliti yang gara-gara sejenis tupai menutupi isolator jaringan. Kami kesulitan mencari, akibatnya membuat berapa kali listrik padam. Bahkan pernah ada juga diakbatkan monyet,” pungkasnya.(Reki/Red)