LUBUKLINGGAU, Beligat.com – Satu dari tiga Anak Jalanan (Anjal) tewas diduga akibat dibakar Orang Tidak Dikenal (OTD) saat tertidur didalam Monumen Perjuangan dipinggiran rel kereta api, Jalan Garuda, Kelurahan Dempo, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, sekitar pukul 4.30 WIB, Senin (13/8).
Anjal tersebut bernama, Tina (15) warga Kelurahan Mesat Jaya, Kecamatan Timur II, sedangkan dua temannya yakni Yayat (22) warga Kelurahan Keputraan, Kecamatan Barat II dan Nuryani (17) warga Pasar Bawah, Kota Lahat, Kabupaten Lahat masih dirawat di RS Sobirin akibat luka bakar disekujur tubuh.
Nuryani saat ditemui masih terbaring lemah di RS Dr Sobirin mengatakan bahwa dirinya baru seminggu di Kota Lubuklinggau.
Saat kejadian dirinya bersama dengan dua temannya sedang tertidur didalam Monumen Perjuangan, namun tiba-tiba diduga ada OTD yang sengaja membakar ban tepat didepan pintu monumen yang sengaja dijebol.
“Pas itu ada yang sengaja bakar, jadi ada asap masuk kedalam, karena ruangan tertutup sulit bernapas akibat asap, lalu kami keluar dari dalam itu walaupun tubuh kami terbakar dengan menggunakan jaket yang dipakai,” kata Nuryani, Senin (13/8).
Sementara itu, Direktur RS Dr Sobirin, dr Nawawi Akip melalui Kabid Humas, Yasmin Faizal didampingi Putra Jaya saat dimintai keterangan, ketiganya tiba dirumah sakit sekitar pukul 05.00 WIB, namun setelah tiba satu meninggal dan dua dalam keadaan tidak sadarkan diri (Mabuk).
“Datang kerumah sakit sekitar jam 05.00 WIB, langsung kami berikan perawatan medis, tapi satu orang meninggal dunia dan sudah diserahkan kepihak keluarga,” kata Yasmin Faizal didampingi Putra Jaya.(Enjie)