MURATARA, Beligatupdate.com – Terkait adanya kegiatan lelang jabatan yang terindikasai terjadi penyelewengan dan tidak sesuai dengan ketentuan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Muratara, H. Abdullah Matcik mengakui belum pernah diperiksa Pihak Kejaksaan terkait hal tersebut.
“Setahu saya tidak ada kegiatan lelang jabatan yang fiktif dan sejauh ini saya belum pernah diperiksa oleh Pihak Kejaksaan terkait indikasi tersebut,”katanya kepada beligatupdate.com, beberapa waktu yang lalu.
Sebelumnya, adanya indikasi penyimpangan dalam kegiatan lelang jabatan yang tidak sesuai dengan ketentuaan Kepala BKPSDM Muratara, Sudartoni menolak untuk memberikan penjelasan karena dirinya takut ada penyadapan dengan Nomor Ponsel yang digunakannya.
Menyikapi informasi ini, Bupati Muratara, H. Syarif Hidayat mempersilahkan untuk menanyakan langsung kepada Sekda dan BKPSDM selaku Leading Sektor dari kegiatan tersebut.
“Silahkan tanya dengan Sekda atau langsung ke Kepala BKPSDM selaku Kuasa Anggaran dari kegiatan lelang jabatan tersebut,” katanya saat dikonfirmasi.
Sebagaimana diketahui beredar informasi bahwa kegiatan lelang jabatan di Kabupaten Muratara tidak sesuai dengan ketentuannya. Dari informasi yang dihimpun bahwa kegiatan lelang jabatan dilaksanakan disalah satu hotel yang berada di bilangan Lubuklinggau Utara 1 dengan Nilai Anggaran sekitar Rp.900 juta yang berasal dari Anggaran tahun 2016 dan baru dilaksanakan pada tahun 2017. (Taufik Gonda/Toding Sugara).
