Lubuklinggau, Beligat.com – Tertangkapnya dua warga sipil yang sedang berada di Ibiza karaoke oleh tim gabungan Subdenpom II/4-5 Lubuklinggau, bersinergitas dengan BNN Lubuklinggau, Propam Polres Lubuklinggau, dan Pol PP, karena terbukti memakai barang haram narkoba setelah dilakukan tes urine. Heru, Manajer Ibiza Karaoke bungkam saat dikonfirmasi awak media via WhatsApp dan telfon. Minggu, (24/11).
Penangkapan dua tersangka tersebut saat tim gabungan melakukan operasi Waspada Wira Lembing ke tempat-tempat hiburan karaoke, sekitar pukul 02.30 dini hari.
Selain dua tersangka yang terciduk di Ibiza karaoke, ada tiga tersangka lain yang berhasil diamankan dari Smart Hotel, dan Cozy Karaoke.
Komandan Subdenpom II/4-5, Kapten Asep mengatakan mengatakan, dari hasil penyisiran pihaknya di tiga tempat hiburan ternama dikota Lubuklinggau, yakni Smart Karaoke, Cozy Karaoke dan Ibiza Karaoke, berhasil menjaring lima pengunjung warga sipil yang positif menggunakan narkoba berdasarkan hasil tes urine yang dilakukan pihak BNN lubuklinggau dan nihil ditemukan pengunjung dari anggota TNI dan Polri disana.
“Dua kita tangkap di smart karaoke dengan inisial PA (25) dan AR (32), satu di cozy karaoke berinisial IK (39) dan dua nya lagi di ibiza karaoke berinisial SR (41) dan DA (46). Kelima yang terjaring telah kita data di Subdenpom dan diserahkan ke pihak BNN Lubuklinggau sebagai otoritas kelembagaan yang berwenang menanganinya,” katanya.
Dirinya mengungkapkan, jika operasi ini merupakan operasi perdana dirinya dil Lubuklinggau, karena dirinya baru pindah di Subdenpom II/4-5 Lubuklinggau. Untuk itu maksud dari giat ini untuk menjaring apabila memang benar ada anggota TNI AD yang melanggar, karena sesuai tugas pihaknya yakni menertibkan apabila ada anggota tni yang dinilai melanggar kode etik maupun yang lainya.
“Kita hari ini hanya merazia tempat hiburan saja, belum sampai ke kamar hotel-hotel, mengingat waktunya terbatas, dan kita juga sengaja melibatkan leading sektor terkait guna menjaring apabila memang ada penyalahgunaan narkoba itu wewnangnya BNN, dan apabila ada anggota polri melanggar itu wewenangnya Propam, termasuk bila ada warga sipil yang bermasalah dan melanggar itu ada penindakanya dari pihak Sat Pol PP,” ungkapnya.
Giat ini dilaksanakan,Sabtu (23/11) sekira pukul 23.00 Wib personil yang melaksanakan razia melaksakan apel pengecekan di Masubdenpom II/4-5 dan berakhir minggu (24/11) sekira pukul 2.30 wib dini hari.
“Ini baru perdana nanti akan ada giat lanjutan, ini juga kita lakukan selain bermaksud menertibkan apabila ada anggota TNI yang nakal, dapat juga menjadi sarana terciptanya kamtibmas yang baik dikota lubuklinggau, karena kita turun selalu melibatkan pihak terkait lainya,” jelasnya.
Sementara, Ahmad Tarsusi, selaku ketua Forum komunikasi peduli rakyat kota Lubuklinggau menindak lanjuti tertangkapnya lima orang positif mengunakan narkoba malam tadi di tempat hiburan malam, menyayangkan kejadian ini, karna pihak pemerintah saat ini sedang gencar-gencarnya dan giat-giatnya memerangi narkoba yang ada di kota Lubuklinggau.
“Maka dari itu, kami selaku forum komunikasi peduli rakyat kota Lubuklinggau meminta kepada pihak pemerintah daerah dan pihak kepolisian agar menutup tempat hiburan malam yg ada di kota Lubuklinggau yang terindikasi tempatnya pesta narkoba, seperti ibiza Karoke, Cozy Karoke, dan Smart Karoke,” tutupnya.*DekMo/Akew
