banner 728x250

Upaya Preventif Dalam Penanganan Karhutla Dilakukan Polres Mura Secara Intens

MUSI RAWAS, Beligatupdate.com – Upaya pencegahan dan penanganan  Kebakaran Hutan Dan Lahan (Karhutla) di wilayah hukum Polres Musi Rawas sangat gencar dilakukan jajaran Polres Mura dan menjadi perhatian khusus semua pihak dan stake holders pada saat ini. Apalagi mejelang Asian Games 2018 di jakarta dan Palembang, sehingga ancaman Karhutla dapat menjadi momok bagi kita bersama.

Berdasarkan pengalaman kebakaran hutan dan lahan tahun lalu, yang menyebabkan terjadinya polusi udara di Sumatera, Kalimantan bahkan sampai di Negara tetangga yaitu Malaysia, Singapura dan Brunei Darusallam menjadi tantangan terbesar bagi semua pihak untuk menanggulangi Karhutla sejak dini.

Polres Musi Rawas melalui semua Bhabinkamtibmasnya di tingkat Desa bergerak secara masif, dengan senantiasa memberikan himbauan kepada masyarakat agar bersama-sama mencegah Karhutla.

Salah satunya Bhabinkamtibmas Polsek Tugumulyo, pada Kamis (13/07) sekira Pukul 11.00 WIB membagikan brosur kepada Petani di areal persawahan Desa C Nawangsasi Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas.

Kapolres Musi Rawas AKBP Pambudi melalui Kapolsek Tugumulyo AKP Dedi PJ membenarkan bahwa kegiatan yang dilakukan anggotanya.

“Mereka (Bhabinkamtibmas) memberikan penyuluhan kepada Petani, dengan memberikan brosur larangan pembakaran hutan dan lahan, mengingatkan agar petani tidak membakar lahan, atau sisa hasil panen padi (jerami) karena dapat berpotensi menyebabkan kebakaran yang besar,” kata AKP Dedi PJ.

Sementara itu, Kapolres Musi Rawas AKBP Pambudi menanmbahkan bahwa upaya preventif dalam penanganan karthutla ini dilakukan jajarannya secara intens, setiap kali berinteraksi dengan Petani di Pedesaan, Bhabinkamtibmas senantiasa mengingatkan agar meninggalkan budaya lama, membakar untuk membuka lahan baru ataupun membersihkan hasil panen dengan cara dibakar.

“Sampai saat ini upaya intensif yang dilakukan jajaran kami cukup berhasil, hal ini dapat dilihat dengan minimnya titik api (hospot) melalui aplikasi pemantauan satelit,”pungkasnya.(Rilis/Red)