LUBUKLINGGAU, Beligatupdate.com – Partai Golkar sebagai Partai besar dan Partai pemenang Pemilu baik ditingkat Kota/Kabupaten, Provinsi maupun ditingkat Nasional, sudah sepantasnya mengusung kader sendiri di Pilkada serentak 2018 mendatang.
Wansari sebagai kader dan anggota fraksi Partai Golkar menilai bahwa, Partai Golkar sebaiknya dan seharusnya mengusung serta mendorong kader terbaiknya untuk bertarung di panggung Pilkada Kota Lubuklinggau.
“Orang tak ada perahu pun berani tampil, kenapa Golkar yang tanpa berkoalisi pun bisa mengusung kader gak berani bertarung,”kata Wansari, Selasa (29/08).
Lebih lanjut kata Wansari, seperti Rodi Wijaya maupun Hasbi Asadiki, keduanya merupakan Kader Golkar, secara pengalaman dan popularitas sudah lebih untuk ditampilkan dan ini harga mati.
“Silahkan DPP Pusat yang memilih karena meraka merupakan kader terbaik saat ini. Maunya Partai Golkar harus berdiri sendiri tetapi tetap juga kita ikuti keputusan Partai walaupun pada akhirnya kita akan mengikutinya,”jelasnya.
Diterangkannya, desakan agar PartaiĀ Golkar mengusung kader sendiri berasal dari arus bawah, bukan tanpa alasan. Pasalnya, dengan adanya kader terbaik maju sebagai kandidat, dapat dipastikan akan mengangkat marwah Partai dan bisa mengakomodir asfirasi konstituen. Jika hal ini terealisasi, maka efek dominonya akan berimbas pada pileg 2019 mendatang.
“Kita lihat bahwa suara Partai Golkar bisa bersaing dengan Incumbent atauĀ yang lainnya, dengan melihat suara pileg sudah mengantongi 6 kursi sehingga sudah punya modal awal,”pungkasnya.(Ar/Red)